Memahami Sistem Pengunci Mobil

Mobil merupakan barang mewah yang harus dijaga dengan baik. Meningkatnya tindak kriminal di Indonesia menyebabkan Anda harus lebih waspada dalam memarkir kendaraan maupun mengunci mobil. Anda tak perlu terlalu khawatir masalah keamanan mobil jika Anda tahu betul sistem penguncian pada mobil. Berikut ini tips memahami sistem pengunci pada mobil.

Jenis Pengunci  Silinder

Ada dua jenis pengunci pada mobil yaitu pengunci silinder dan pengunci elektronik. Pengunci silinder merupakan jenis pengunci yang paling umum dan sudah digunakan sejak lama. Cara kerjanya adalah dengan memasukkan kunci pada lubang pengunci silinder untuk membuka atau mengunci pintu mobil. Pengunci silinder memiliki dua variasi yaitu pin tumbler dan wafer tumbler.

Pin tumbler adalah variasi pengunci yang memiliki satu set pin dengan panjang yang berbeda. Untuk membukanya Anda harus menekan panjang pin yang berbeda tersebut menggunakan kunci. Wafer Tumbler adalah varian kedua dari pengunci silinder yang menggunakan satu set wafer (benda tipis, rata dan keras) untuk mencegah pintu terbuka kecuali menggunakan kunci yang benar.

Jenis Pengunci Elektronik

Pengunci silinder sebenarnya cukup aman, namun terkadang tidak bekerja dengan baik jika kunci sedikit rusak. Selain itu, pengunci silinder juga mudah dibobol maling. Untuk itu diciptakan pengunci elektronik yang lebih modern dari pada pengunci silinder. Teknologi paling mutakhir dari sistem pengunci mobil adalah pengunci elektronik dimana Anda tak perlu memasukkan kunci ke lubang kunci. Untuk membuka mobil Anda hanya perlu menekan tombol pada perangkat elektronik yang akan mengirimkan sinyal pada mobil untuk membuka pintu. Sistem pengunci ini tak hanya lebih mudah digunakan, namun juga tidak banyak mengalami masalah teknis.